100 Contoh Judul Skripsi Budaya Lokal

Indonesia, dengan keragaman budayanya yang luar biasa, menyimpan kekayaan intelektual dan kearifan lokal yang tak ternilai. Setiap suku, daerah, dan komunitas memiliki warisan budaya unik yang telah berkembang selama berabad-abad, mencerminkan sejarah, nilai-nilai, dan pandangan hidup mereka. Di era globalisasi dan modernisasi yang pesat, menjadi semakin penting untuk mempelajari budaya lokal, mendokumentasikan, dan melestarikan kekayaan budaya ini. berikut merupakan 100 contoh judul skripsi budaya lokal:

  1. Analisis Makna Simbolik dalam Upacara Adat Kasada Suku Tengger
  2. Pengaruh Modernisasi terhadap Eksistensi Seni Wayang Kulit di Jawa Tengah
  3. Kajian Etnolinguistik pada Bahasa Ritual Suku Baduy Dalam
  4. Peran Mitos dalam Pembentukan Identitas Kultural Masyarakat Dayak Ngaju
  5. Transformasi Nilai-nilai Kearifan Lokal dalam Pendidikan Karakter di Sekolah Adat Kampung Naga
  6. Dinamika Perubahan Sistem Kekerabatan Matrilineal pada Masyarakat Minangkabau Modern
  7. Revitalisasi Tradisi Lisan Makyong sebagai Upaya Pelestarian Budaya Melayu Riau
  8. Analisis Semiotik pada Motif Batik Pesisiran: Studi Kasus Batik Pekalongan
  9. Implementasi Filosofi Tri Hita Karana dalam Arsitektur Tradisional Bali
  10. Peran Tokoh Adat dalam Resolusi Konflik pada Masyarakat Adat Lampung Pepadun
  11. Konstruksi Identitas Budaya dalam Festival Tabot di Bengkulu
  12. Eksistensi Hukum Adat dalam Sistem Peradilan Indonesia: Studi Kasus Sengketa Tanah Ulayat di Sumatera Barat
  13. Analisis Etnomatematika pada Motif Tenun Ikat Sumba Timur
  14. Representasi Gender dalam Pertunjukan Ludruk di Jawa Timur
  15. Strategi Adaptasi Budaya Suku Anak Dalam terhadap Perubahan Lingkungan di Jambi
  16. Peran Media Sosial dalam Pelestarian dan Promosi Kesenian Tradisional Jathilan
  17. Analisis Etnofarmakologi pada Pengobatan Tradisional Suku Sasak di Lombok
  18. Konstruksi Makna dalam Ritual Tiwah Suku Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah
  19. Pergeseran Nilai Budaya dalam Praktik Perkawinan Adat Bugis di Era Modern
  20. Kajian Etnobotani pada Pemanfaatan Tumbuhan Obat Tradisional Suku Mentawai
  21. Dinamika Perubahan Sistem Kepercayaan Suku Baduy dalam Konteks Modernisasi
  22. Analisis Linguistik Historis Komparatif pada Bahasa-bahasa Daerah di Sulawesi Selatan
  23. Representasi Kosmologi dalam Arsitektur Tradisional Toraja
  24. Peran Komunitas Adat dalam Konservasi Hutan: Studi Kasus Masyarakat Adat Ammatoa Kajang
  25. Transformasi Makna Ritual Sedekah Laut di Pesisir Utara Jawa
  26. Analisis Etnokoreologi pada Tari Seudati Aceh
  27. Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Hukum Adat Bali
  28. Kajian Etnomusikologi pada Alat Musik Tradisional Sasando dari Nusa Tenggara Timur
  29. Peran Perempuan dalam Pelestarian Budaya: Studi Kasus Pengrajin Tenun Ikat Sikka
  30. Analisis Antropolinguistik pada Tradisi Lisan Pantun Melayu di Kepulauan Riau
  31. Strategi Adaptasi Ekonomi Masyarakat Adat Baduy dalam Menghadapi Globalisasi
  32. Kajian Etnografi Virtual pada Komunitas Pegiat Budaya Lokal di Media Sosial
  33. Representasi Nilai-nilai Kearifan Lokal dalam Naskah Lontar Suku Sasak
  34. Analisis Etnomatematika pada Pola Anyaman Tradisional Suku Dayak Iban
  35. Peran Lembaga Adat dalam Penyelesaian Konflik Sosial di Masyarakat Aceh
  36. Transformasi Makna Simbolik dalam Upacara Rambu Solo’ Suku Toraja
  37. Kajian Etnoekologi pada Sistem Pertanian Tradisional Subak di Bali
  38. Analisis Semiotik pada Ornamen Rumah Adat Minangkabau
  39. Implementasi Falsafah Sipakatau, Sipakalebbi, Sipakainge’ dalam Kehidupan Sosial Masyarakat Bugis
  40. Peran Tokoh Agama dalam Pelestarian Tradisi Maulid Nabi di Palu, Sulawesi Tengah
  41. Analisis Etnopedagogi pada Sistem Pendidikan Tradisional Pesantren di Jawa
  42. Kajian Etnohistori pada Tradisi Lisan Babad Tanah Jawi
  43. Representasi Identitas Budaya dalam Festival Cap Go Meh di Singkawang, Kalimantan Barat
  44. Analisis Etnopsikologi pada Konsep Pamali dalam Masyarakat Sunda
  45. Peran Sanggar Seni dalam Revitalisasi Kesenian Tradisional Betawi
  46. Transformasi Fungsi Sosial Rumah Gadang dalam Masyarakat Minangkabau Kontemporer
  47. Kajian Etnofilosofi pada Konsep Memayu Hayuning Bawana dalam Budaya Jawa
  48. Analisis Etnoliteratur pada Naskah Kuno Negarakertagama
  49. Implementasi Nilai-nilai Siri’ Na Pacce dalam Sistem Pemerintahan Lokal di Sulawesi Selatan
  50. Peran Komunitas Adat dalam Pelestarian Ekosistem Mangrove: Studi Kasus Suku Laut di Kepulauan Riau
  51. Analisis Etnomatematika pada Arsitektur Rumah Adat Tongkonan Toraja
  52. Kajian Etnoastronomi pada Sistem Penanggalan Tradisional Suku Batak Karo
  53. Representasi Nilai-nilai Gotong Royong dalam Tradisi Grebeg Maulud di Yogyakarta
  54. Analisis Etnomedisin pada Praktik Pengobatan Tradisional Suku Dayak Meratus
  55. Peran Lembaga Adat dalam Pelestarian Hutan Adat: Studi Kasus Masyarakat Adat Iban di Kalimantan Barat
  56. Transformasi Makna Ritual Ngaben dalam Konteks Pariwisata Budaya di Bali
  57. Kajian Etnoekologi pada Sistem Sasi di Maluku
  58. Analisis Semiotik pada Motif Ukiran Tradisional Jepara
  59. Implementasi Konsep Tri Tangtu dalam Sistem Pemerintahan Adat Sunda
  60. Peran Perempuan dalam Pelestarian Kuliner Tradisional: Studi Kasus Gudeg Yogyakarta
  61. Analisis Etnokoreologi pada Tari Saman Aceh
  62. Kajian Etnobotani pada Pemanfaatan Tanaman Ritual dalam Upacara Adat Suku Tengger
  63. Representasi Nilai-nilai Kearifan Lokal dalam Seni Pertunjukan Randai Minangkabau
  64. Analisis Etnoarkeologi pada Situs Megalitikum di Sulawesi Selatan
  65. Peran Tokoh Adat dalam Pelestarian Bahasa Daerah: Studi Kasus Bahasa Lampung
  66. Transformasi Fungsi Sosial Balai Adat dalam Masyarakat Dayak Kenyah
  67. Kajian Etnomusicologi pada Alat Musik Tradisional Angklung Bali
  68. Analisis Etnomatematika pada Pola Tenun Ikat Sumba
  69. Implementasi Filosofi Hamemayu Hayuning Bawana dalam Kebijakan Lingkungan di Yogyakarta
  70. Peran Komunitas Pecinta Budaya dalam Revitalisasi Aksara Lontara Bugis-Makassar
  71. Analisis Etnolinguistik pada Bahasa Ritual Upacara Kasada Suku Tengger
  72. Kajian Etnofilosofi pada Konsep Rwa Bhineda dalam Budaya Bali
  73. Representasi Nilai-nilai Kearifan Lokal dalam Seni Ukir Asmat Papua
  74. Analisis Etnopedagogi pada Sistem Pendidikan Surau di Minangkabau
  75. Peran Lembaga Adat dalam Pelestarian Hukum Adat: Studi Kasus Kenagarian di Sumatera Barat
  76. Transformasi Makna Simbolik dalam Upacara Erau di Kutai Kartanegara
  77. Kajian Etnoekologi pada Sistem Pertanian Tradisional Huma di Suku Baduy
  78. Analisis Semiotik pada Motif Batik Keraton Yogyakarta
  79. Implementasi Nilai-nilai Dalihan Na Tolu dalam Sistem Kekerabatan Batak Toba Modern
  80. Peran Sanggar Seni dalam Pelestarian Tari Tradisional Gandrung Banyuwangi
  81. Analisis Etnomatematika pada Sistem Kalender Pawukon Bali
  82. Kajian Etnohistori pada Tradisi Lisan Hikayat Perang Sabil di Aceh
  83. Representasi Identitas Budaya dalam Festival Tabuik di Pariaman, Sumatera Barat
  84. Analisis Etnopsikologi pada Konsep Malu dalam Budaya Melayu
  85. Peran Tokoh Agama dalam Pelestarian Tradisi Sekaten di Surakarta dan Yogyakarta
  86. Transformasi Fungsi Sosial Rumah Betang dalam Masyarakat Dayak Kalimantan Tengah
  87. Kajian Etnofilosofi pada Konsep Tri Hita Karana dalam Masyarakat Bali Modern
  88. Analisis Etnoliteratur pada Naskah Kuno Serat Centhini
  89. Implementasi Nilai-nilai Pela Gandong dalam Resolusi Konflik di Maluku
  90. Peran Komunitas Adat dalam Konservasi Terumbu Karang: Studi Kasus Suku Bajo di Sulawesi Tenggara
  91. Analisis Etnokoreologi pada Tari Pendet Bali
  92. Kajian Etnoastronomi pada Sistem Navigasi Tradisional Suku Bugis
  93. Representasi Nilai-nilai Gotong Royong dalam Tradisi Sambatan di Jawa Tengah
  94. Analisis Etnomedisin pada Praktik Pengobatan Tradisional Suku Mentawai
  95. Peran Lembaga Adat dalam Pelestarian Hutan Mangrove: Studi Kasus Masyarakat Adat Kubu di Jambi
  96. Transformasi Makna Ritual Bakar Tongkang dalam Konteks Pariwisata di Bagansiapiapi, Riau
  97. Kajian Etnoekologi pada Sistem Lubuk Larangan di Sumatera Barat
  98. Analisis Semiotik pada Motif Songket Palembang
  99. Implementasi Konsep Adati Hula-hulaa to Syaraa, Syaraa Hula-hulaa to Kitabullah dalam Sistem Pemerintahan Adat Gorontalo
  100. Peran Perempuan dalam Pelestarian Kerajinan Tradisional: Studi Kasus Batik Tulis Yogyakarta

Dan jika kamu membutuhkan bantuan untuk menyelesaikan tugas makalah maupun konsultasi lebih lanjut tentang tugas kuliah lainnya,jasaskripsihumaniora.web.idsiap membantu,Hubungi Admin humaniora dan ketahui lebih banyak layanan yang kami tawarkan.

WA 0813-5875-7783, Jasa Pembuatan Skripsi Humaniora
Konsultasi WA 0813-5875-7783, Jasa Skripsi Humaniora. Jasa Pembuatan Judul Skripsi.

Kebetulan sekali bertemu di sini.
Skripsinya sudah sampai mana? Sulit banget ya?
Ngobrol bareng yuuk via WhatsApp
atau Kamu bisa cek pricelist dulu deh
Good luck yaaaa…aku tunggu chat kamu 🙂

>> Hubungi WhatsApp Humaniora<<

data kamu aman.